Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Lelaki Terhebat

Gambar
  Arnum & Bapak Setiap kutatap wajahmu, terasa damai di hati Kau bagaikan cahaya yang menerangi sekitar Kau menawan tak tertambatkan Kau pelipur lara bagi keluarga Kau penyemangatku Motivasi terbesarku Pelindungku Kebahagiaanku Kau adalah lelaki terhebatku Ayah, kau lelaki pertama yang memberiku dekap kasih Kau lelaki pertama yang memelukku saat letih Tak terbilang banyaknya pengorbananmu padaku Dari sejak aku masih dalam kandungan ibu Kau tak pernah henti-hentinya memberikan kasih sayangmu Ayah, begitu besar pengorbananmu Kau tau ayah? Aku sangat mengagumimu Tak terbilang syukurku mempunyai lelaki hebat sepertimu Bagaimana tidak? Aku berdiri di depan cermin, menatap diri penuh bangga Aku sudah bertambah besar Aku sudah bertambah dewasa Tanpamu, aku mungkin tak seperti sekarang ini Masih teringat dalam memoriku Saat aku kecil dulu, kau yang pertama mengajariku dengan sabar mengeja kata demi kata kau yang   memb...

MENJADI MAHASISWA? "Persiapan Mahasiswa Menyongsong Masa Depan"

Tulisan ini terinspirasi dari kuliah umum yang disampaikan oleh bapak dosen I Dewa Gede  Budi Utama tentang persiapan mahasiwa untuk menyongsong masa depan. Di awal pembicaraan beliau mengatakan “Perhatian pun adalah sesuatu yang harus kita perjuangkan pula.” Kalimat ini seperti warning bagi teman-teman mahasiswa baru yang menyimak kuliah umum pagi itu. Bagaimana tidak? Saya dan teman-teman yang duduk di samping saya dan mungkin semua teman-teman mahasiswa baru saat itu sedang menahan kantuk yang sangat luarbiasa karena semalam sudah pasti kami tidak tidur untuk menyelesaikan tugas individu maupun kelompok yang harus dibawa saat acara “Senyum Sapa Mahasiswa Bahasa Indonnesia (SESAMA BASINDO) hari pertama yang dilaksanakan pada tanggal 29 Agustus 2016 dengan waktu yang begitu singkat. Namun, karena kuliah umum tersebut adalah bagian dari tugas individu untuk hari berikutnya kami ditugaskan untuk membuat resume dari materi kuliah umum tersebut, dengan kantuk yang dipaksakan dan...

Kebenaran dan Kebetulan

Resume materi kuliah Drs. Jajang Suryana, M.Sn. pertemuan kedua (#2)             Apa perbedaan kebenaran dengan kebetulan? Ya jelas berbeda. Kebenaran adalah kebenaran yang dimana merupakan   suatu hal atau peristiwa yang terjadi dengan fakta yang benar yang dapat dipercaya, sedangkan kebetulan merupakan suatu hal atau peristiwa yang terjadi secara tidak sengaja dan tidak dapat diperkirakan. Sehingga jelas perbedaan kebenaran dengan kebetulan. Kebenaran, dibagi menjadi dua yaitu kebenaran mutlak dan kebenaran sementara. Kebenaran mutlak atau hakiki (sejati) adalah kebenaran yang kita anggap benar sebagai seseorang yang percaya bahwa Tuhan kita adalah Allah SWT adalah kebenaran yang datang dari Allah SWT sehingga apapun yang datang dari Allah baik itu yang tertulis di kitab suci Al-Qur’an maupun yang diucapkan oleh utusannya Rasulullah SAW mengenai kebenaran adalah merupakan kebenaran yang mutlak. Memahami tentang sebuah...

Belajar Untuk Mengajar

Gambar
  design by: Nindy Safitri Sebagai manusia yang dianugerahi sebuah akal oleh Tuhan selayaknya   digunakan untuk berpikir, dan salah satu cara untuk dapat mengasah pikiran tersebut adalah dengan cara belajar. Belajar merupakan suatu aktivitas yang dapat dilakukan dimana saja, kapan saja, oleh siapa saja dan dengan siapa saja dalam rangka mencapai tujuan untuk memahami sesuatu yang dapat menjadikan pribadi kita menjadi lebih arif dan bijaksana dalam mengambil keputusan atau melakukan tindakan. Tidak hanya itu, belajar juga dapat menambah wawasan kita. Dan sungguh kita harus banyak belajar, sebagaimana dikatakan dalam kitab suci Al-Qur’an yang artinya, “ Katakanlah (wahai Muhammad), “Sekiranya lautan menjadi tinta untuk (menulis) kalimat-kalimat Rabbku, sungguh habislah lautan itu sebelum kalimat-kalimat Rabbku habis (ditulis), meskipun Kami datangkan tambahan sebanyak itu (pula). [al-Kahfi/18:109]. Nah membaca ayat tersebut membuat kita berpikir begitu luasnya ilmu A...